OPview

OPview

Tuesday, December 30, 2014

Manfaat dan Kandungan Cabai / Chili pepper / Capsicum annum L

Berikut manfaat mengkonsumsi cabai / cabe:

Mengurangi risiko terkena kanker
Cabai mengandung vitamin C dan Vitamin A mengandung beta-karoten, yaitu jenis antioksidan yang kuat. Antioksidan ini berguna untuk menangkal dampak akibat radikal bebas, sehingga dapat menjaga kulit untuk senantiasa awet muda. Biasanya, bahan-bahan radikal bebas akan ikut dalam sirkulasi tubuh, dan akan menyebabkan kerusakan sel yang besar. Radikal bebas dapat merusak saraf dan pembuluh darah, yang bisa menyebabkan penyakit seperti diabetes dan kanker.


Membantu menghilangkan rasa sakit
Cabai akan merangsang pelepasan endorfin yang menimbulkan efek penghilang rasa sakit alami. Karena hal ini, cabai akan mengurangi rasa sakit akibat karena herpes, diabetes, rematik serta kejang otot di bahu.

Menjaga kesehatan jantung
cabai mengandung vitamin B6 dan asam folat. Vitamin B mengurangi tingkat homocysteine yang tinggi. Tingkat homocysteine tinggi dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah, dan ini berkaitan dengan risiko meningkatnya serangan jantung dan stroke.Selain itu, cabai juga akan mengubah homocysteine menjadi molekul lain yang bermanfaat bagi kadar kolesterol.













Berikut jenis cabai:

Tanaman cabai banyak tumbuh di belahan bumi khususnya di negara yang berada di sekitar garis khatulistiwa seperti Asia tenggara dan amerika latin, oleh karena itu cabai mempunyai varian yang banyak. dibawah ini misalnya:

Rocoto

Cabe ini berbentuk hampir bulat, banyak ditemukan di Peru, Bolivia, Chile, Argentina Utara dan Ecuador. Daging cabe ini tebal seperti paprika, namun cabe ini sangat pedas dengan biji berwarna hitam. Rocoto dapat tumbuh baik pada iklim sedang dan bahkan iklim dingin yang tidak memiliki musim panas yang benar benar panas, ini adalah salah satu perbedaanya dengan cabe pedas yang lain. Kebanyakan rocoto berwarna merah, namun terdapat pula yang berwarna kuning dan oranye di Karibia dan Meksiko.

Datil Pepper


Cabe ini banyak diproduksi si St. Augustine, Florida, yang aslinya dibawa dari Cuba pada tahun 1880 oleh seorang pembuat jelly bernama S.B Valls. Kalau dilihat lihat bentuknya mirip seperti cabe rawit merah yang kadang disebut rawit domba, atau juga cabe Tom Yum. Mungkin memang masih saudara dekat dengan ini, dan memang rawit merah lebih pedas dari rawit biasa.


Peter Pepper, Capsicum annuum var. annuum


Scoville Peringkat 10,000-23,000, adalah cabe langka yang sangat terkenal karena bentuknya seperti penis. Dia termasuk jenis Capsicum annuum, meskipun tidak secara resmi diakui sebagai kultivar dari spesies ini. Terdapat 3 varian Peter Pepper yaitu merah kuning dan orange. Asal usul cabe ini juga belum diketahui secara pasti diketahui. Cabe ini banyak tumbuh di bagian timur Texas , Louisianadan serta sebagian Meksiko dan dipopulerkan di Amerika Serikat pertama kali oleh Frank X. Tolbert. Karena memiliki rating Scoville sangat tinggi, Peter Pepper telah diusulkan lebih untuk tanaman hias dari pada dikonsumsi. Tapi bagi orang Indonesia yang suka pedas, Peter Pepper tentu bisa dibuat sambal yang sangat m,enggairahkan.

Chilli Tepin


Chilli tepin adalah cabe liar yang tumbuh terutama di Amerika Tengah, Meksiko dan baratdaya USA. Kadang disebut sebagai “ibu dari semua cabe” karena dianggap sebagai spesies Capsicum annuum yang tertua. Nama Tepin berasal dari bahasa Nahuatl yang artinya “kutu”. Pada tahun 1997, orang Texas menamai Tepin sebagai “cabe resmi asli dari Texas”, dua tahun setelah Jalapeno menjadi cabe resmi di Texas.

Bishop Crown Pepper


Mungkin ini salah satu cabe yang bentuknya paling aneh yang pernah ada, cabe ini dikenal juga dengan nama Peruvian Hot Pepper.

Red Savina Pepper


Scoville rating : 350.000-580.000 Cabe ini adalah varietas khusus dari cabe Habanero, yang dikembangbiakkan khusus agar mendapat cabe yang lebih pedas, besar dan berat. Frank Garcia di Walnut, California adalah pengembang cabe Red Savina ini. Metodenya masih rahasia dan tidak diketahui umum. Cabe ini memegang rekor sebagai cabe terpedas di dunia dari tahun 1994 sampai 2006 dan dicatat oleh Guinness World Records. Namun pada Februari 2007, cabe ini harus dikalahkan oleh bhut jolokia.

Thai Pepper



Scoville rating : 50.000–100.000
Thai Pepper dalam bahasa Indonesia. Cabe Rawit, Sunda. Cengek, Thailand Thai. phrik khi nu, Tagalog. siling labuyo. Cabe ini banyak terdapat di Thailand dan tetangganya seperti Kamboja, Vietnam, Indonesia, dan sekitarnya. Ternyata orang Indonesia memang kuat pedas, buktinya cabe yang biasa “dimakan” sehari-hari saja berada di urutan ke-4 cabe terpedas.

Cayenne atau Guinea Pepper


Scoville rating : 30.000-50.000 Cabe ini namanya Cayenne atau Guinea Pepper atau Bird Pepper. Cabe ini adalah cabe merah yang pedas, digunakan untuk bumbu masakan ataupun untuk keperluan medis. Namanya berasal dari kota Cayenne di French Guiana. Cabe ini digunakan untuk masakan pedas, baik dalam bentuk utuh ataupun bubuk. Bahkan cabe ini juga digunakan untuk herbal.

Serrano Pepper



Scoville rating : 10.000-23.000
Cabe ini juga dari Meksiko, di daerah pegunungan Meksiko. Rasa pedasnya menggigit, lebih pedas dari jalapeño, dan biasanya dimakan mentah – mentah. Bentuknya memang mirip dengan cabe rawit dari Indonesia, tapi ini adalah spesies yang berbeda.

Anaheim Pepper


Nama Anaheim sebenarnya adalah nama sebuah daerah. Nama itu diberikan karena ada seorang petani bernama Emilio Ortega yang membawa benih cabe ini ke daerah Anaheim pada awal tahun 1900. Sebutan lainnya adalah California Chile atau Magdalena. Varietas cabe ini yang tumbuh di New Mexico memiliki tingkat kepedasan yang lebih tinggi, yaitu sekitar 4500 sampai 5000 Scoville units.

Pimento atau cabe cheri


Pimento atau cabe cheri adalah cabe yang besar, merah berbentuk seperti hati, panjang antara 7 – 10 cm lebar 5-7 cm. Daging buahnya termasuk manis, berair, dan lebih beraroma dibandingkan dengan paprika merah. Namum beberapa varietas dari pimento ini cukup pedas. Pimento atau pimentão sendiri adalah bahasa Portugis dari “bell pepper”.

Bell pepper atau Paprika



Bell pepper atau umumnya disebut Paprika ini biasanya terdapat dalam 4 warna, yaitu merah, kuning, hijau, oranye. Bell Pepper kadang dikelompokkan ke dalam cabe yang kurang pedas atau “sweet peppers”. Namun terdapat paprika langka berwarna putih dan ungu, tergantung dimana mereka ditanam dan dari varietas apakah mereka. Paprika hijau berasa lebih pahit dibandingkan dengan paprika merah, kuning atau oranye.

Cabai Gendol / Gendot, Habanero (Capsicum chinense)


Salah satu spesies cabai dari Capsicum. Cabai ini berasal dari semenanjung Yucatan. Cabai ini sangat pedas bahkan melebihi pedas cabai rawit. Tingkat kepedasan cabai habareno mencapai 100.000-350.000 skala Scoville.
Di Indonesia Cabai jenis ini di jawa barat dinamakan Cabai Gendot atau Cabai Bendot sedang di jawa tengah dinamakan Cabai Gendol. Dinamakan cabai gendol karena bentuk cabai ini yang bengkak atau mengembung.

Cabai setan atau dalam bahasa inggris disebut bhut jolokia


adalah cabai terpedas di dunia. Cabai ini berasal dari timur laut India (Assam, Nagaland dan Manipur ) dan Bangladesh. Pada tahun 2006 diumumkan oleh Guinness World Records sebagai cabai terpedas di dunia dengan tingkat kepedasan mencapai 1.001.304 skala Scoville. Hal ini berarti jauh lebih pedas dari cabai rawit. Bentuk cabe ini keriput dan ukurannya gemuk kecil.

Cabai Jalapeño ( Capsicum annuum )


merupakan cabai yang berasal dari Meksiko. Cabai ini memiliki rasa pedas yang kuat menggigit. Karena itu biasanya dijual dalam bentuk acar dalam kemasan botol kaca. Tiriskan cabai hingga agak kering lalu cincang kasar. Cabai jenis ini memiliki tingkat kepedasan 2.500 - 8.000 Skala Scoville. Nama Jalapeno ini diambil dari nama ibu kota Veracruz, Meksiko.

Cabai merah Besar (Capsicum annuum L.)


merupakan salah satu jenis sayuran yang memilki nilai ekonomi yang tinggi. Cabai mengandung berbagai macam senyawa yang berguna bagi kesehatan manusia. Sun et al. (2007) melaporkan cabai mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Kandungan terbesar antioksidan ini adalah pada cabai hijau. Cabai juga mengandung Lasparaginase dan Capsaicin yang berperan sebagai zat anti kanker.

Cabai Keriting


merupakan salah satu jenis sayuran yang memilki nilai ekonomi yang tinggi. Cabai mengandung berbagai macam senyawa yang berguna bagi kesehatan manusia. Sun et al. (2007) melaporkan cabai mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan radikal bebas.

Cabai Numex Twilight (Bolivian Rainbow)


adalah salah satu varietas yang paling tidak biasa cabai dikembangkan di New Mexico State University (yang menciptakan semua "NuMex" . tumbuh sekitar 18 inci tinggi, dan berbuah diawali yang berwarna ungu, kemudian berubah ke kuning dan oranye, sampai menjadi merah bila sudah masak, menghasilkan efek pelangi diatas daun tanaman nya yang hijau.

Cabai rawit atau cabe rawit


adalah buah dan tumbuhan anggota genus Capsicum. Selain di Indonesia, ia juga tumbuh dan populer sebagai bumbu masakan di negara-negara Asia Tenggara lainnya. Di Malaysia dan Singapura ia dinamakan cili padi, di Filipina siling labuyo, dan di Thailand phrik khi nu. Di Kerala, India, terdapat masakan tradisional yang menggunakan cabai rawit dan dinamakan kanthari mulagu. Dalam bahasa Inggris ia dikenal dengan nama Thai pepper atau bird's eye chili pepper. Meskipun ukurannya lebih kecil daripada varietas cabai lainnya, ia dianggap cukup pedas karena kepedasannya mencapai 50.000 - 100.000 pada skala Scoville.

Cabai kathur (Capsicum frutescens)



adalah cabai yang buahnya tumbuh menjulang menghadap langit (ngathur, Jawa red). Warnanya hijau sewaktu muda dan jika telah masak berwarna merah tua. Bila ditekan terasa keras karena jumlah bijinya sangat banyak. Kadar airnya rendah sehingga dapat disimpan hingga 12 hari setelah dipetik serta tahan pengangkutan jarak jauh.
Petani akan mulai memanen 60 hari setelah tanam dan berlangsung hingga 14 bulan kalau perawatan intensif masa panen lebih lama lagi. Masa panen yang panjang sangat menguntungkan petani karena dapat menikmati hasil penjualan. Di tingkat konsumen harganya pernah mencapai Rp20,000/kilogram saat pasokan cabai rawit kosong.

Kathur dapat ditanam setiap saat namun sebaiknya penanaman pada akhir musim penghujan dan awal musim kemarau agar tingkat keseragaman pertumbuhan tinggi. Penanaman pada musim kemarau tidak masalah sepanjang air tersedia. Kathur pun tahan perubahan cuaca yang tidak menentu. Kelebihan lainnya adalah tahan hama penyakit. Salah satunya Aphis Gossypii yang menghisap cairan tanaman hingga layu dan mati, serangan hama tersebut menyebabkan kematian 100% pada varietas hibrida bila tanpa penyemprotan pestisida namun kematian kathur hanya 10%



















Berikut kandungan gisi dalam 100 gram cabai:

Energi 40 Kcal 2%
Karbohidrat 8.81 g 7%
Protein 1,87 g 3%
Total Lemak 0.44 g 2%
Kolesterol 0 mg 0%
Diet Serat 1,5 g 3%

Folat 23 mg 6%
Niacin 1,244 mg 8%
Asam pantotenat 0,201 mg 4%
Pyridoxine 0.506 mg 39%
Riboflavin 0,086 mg 6,5%
Thiamin 0,72 mg 6%
Vitamin A 952 IU 32%
Vitamin C 143.7 mg 240%
Vitamin E 0,69 mg 4,5%
Vitamin K 14 mg 11,5%

Sodium 9 mg 0,5%
Kalium 322 mg 7%

Kalsium 14 mg 1,5%
Tembaga 0.129 mg 14%
Besi 1.03 mg 13%
Magnesium 23 mg 6%
Mangan 0,187 mg 8%
Fosfor 43 mg 6%
Selenium 0,5 mg 1%
Seng 0,26 mg 2%
Phyto-nutrisi
Karoten-ß 534 mg -
Karoten-α 36 ug -
Cryptoxanthin-ß 40 ug -
Lutein-zeaxanthin 709 mg -



No comments :

Post a Comment