OPview

OPview

Thursday, January 29, 2015

Manfaat Vitamin K

Vitamin K dikenal juga dengan nama Koagulasi. Vitamin ini termasuk jenis vitamin yang larut dalam lemak. Hampir serupa dengan vitamin E, fungsi utama vitamin K adalah membantu proses pembekuan darah untuk menghentikan pendarahan. Dosis harian konsumsi vitamin K adalah 2 mcg per 1 kg berat badan. Gejala kekurangan vitamin K adalah pembekuan darah tidak normal. Kekurangan vitamin ini jarang terjadi pada orang dewasa, tapi sering terjadi pada bayi yang baru lahir. Gejala kelebihan vitamin K bisa terjadi seperti, mual, muntah, anemia, diare, dan ruam kulit. Sumber makanan yang mengandung vitamin K diantaranya sayuran hijau, kedelai, kol, brokoli, susu, hati, dan asparagus. 



Berikut manfaat mengkonsumsi vitamin k:

Berperan dalam pembentukan tulang dan mencegah osteoporosis
Vitamin K dapat meningkatkan kepadatan tulang sehingga terbentuk struktur rangka tubuh yang kuat. Khususnya pada wanita, vitamin K juga dapat menurunkan risiko terkena osteoporosis. Di dalam tulang, vitamin K ini akan membantu senyawa osteokalsin yang berperan dalam penyerapan mineral untuk membentuk stuktur tulang yang kuat. Osteoklasin sendiri diproduksi oleh osteoblas, kumpulan sel pembentuk tulang.

Mencegah diabetes
Peneliti di Tufts menemukan bahwa vitamin K, khususnya K1, dapat mengurangi risiko resistensi insulin sehingga membantu melawan diabetes. Penemuan ini diterbitkan dalam Diabetes Care. Selain itu, vitamin ini juga membantu metabolisme di dalam tubuh terkait dengan resistensi senyawa insulin.

Berperan dalam pembekuan darah
Salah satu fungsi Vitamin K dalam tubuh yaitu untuk membantu dalam peroduksi prothrombin, yakni suatu protein plasma yang diproduksi di hati dan diubah menjadi trombin yang sangat penting untuk pembekuan darah sehingga jika kita kekurangan vitamin k ini makan kita bisa kehabisaan darah saat tubuh kita terluka. Anda perlu Vitamin K untuk membantu hati membuat protrombin (faktor II), yang paling penting dari faktor-faktor pembekuan darah. Beberapa faktor lain, termasuk faktor VII (Proconvertin), faktor IX (Tromboplastin plasma), dan faktor X (Stuart-Prower Factor), juga dibuat di hati dan juga tergantung pada vitamin K. Tanpa faktor pembekuan, pembekuan darah sangat lambat atau tidak terjadi sama sekali, sehingga luka kecil pun akan menimbulkan pendarahan dalam waktu lama atau benturan kecil akan mengakibatkan memar yang besar.


Manfaat Vitamin E

Vitamin E atau dikenal juga sebagai Tokoferol merupakan grup vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A dan vitamin D. Dosis vitamin E harian yang dianjurkan yaitu 7mg. Kasus kekurangan vitamin E sangat jarang terjadi, namun biasanya ditandai dengan proses penyembuhan luka yang lambat. Sementara itu, kelebihan vitamin E ditandai dengan gejala meningkatnya seperti asam lambung, sakit kepala, cepat lelah, dan lemah otot. Beberapa jenis sayuran yang mengandung vitamin E diantaranya minyak biji gandum, minyak kedelai, minyak jagung, alfalfa, selada, kacang-kacangan, asparagus, pisang, strawberry, biji bunga matahari, minyak zaitun, buncis, ubi jalar dan sayuran berwarna hijau.



Berikut manfaat mengkonsumsi vitamin e:

Sebagai antioksidan
Semua vitamin E adalah antioksidan dan terlibat dalam banyak proses tubuh dan beroperasi sebagai antioksidan alami yang membantu melindungi struktur sel yang penting terutama membran sel dari kerusakan akibat adanya radikal bebas. Dalam melaksanakan fungsinya sebagai antioksidan dalam tubuh, vitamin E bekerja dengan cara mencari, bereaksi dan merusak rantai reaksi radikal bebas. Dalam reaksi tersebut, vitamin E sendiri diubah menjadi radikal. Namun radikal ini akan segera beregenerasi menjadi vitamin aktif melalui proses biokimia yang melibatkan senyawa lain.

Melindungi sel darah merah
Melindungi sel darah merah yang mengangkut oksigen ke seluruh jaringan tubuh dari kerusakan. Selain bisa melindungi dari akibat kelebihan vitamin A dan melindungi vitamin A dari kerusakan, vitamin ini juga bisa melindungi tubuh dari akibat berbagai obat, bahan kimia, dan logam yang mendukung pembentukan radikal bebas.

Menjaga kesehatan kulit
Berperan sangat penting bagi kesehatan kulit, yaitu dengan menjaga, meningkatkan elastisitas dan kelembapan kulit, mencegah proses penuaan dini, melindungi kulit dari kerusakan akibat radiasi sinar ultraviolet, serta mempercepat proses penyembuhan luka. Vitamin E membantu mempertahankan kadar air alami dalam kulit. Minyak Vitamin E membuat wajah kusam menjadi lebih bersinar, kulit kering terlihat lebih sehat dan segar. Anda juga dapat merawat kuku dengan cara mengoleskan sedikit minyak vitamin E secara teratur.

Mengurangi risiko terkena kanker
Sifat antioksidan Vitamin E penting untuk membran sel. Misalnya, Vitamin E melindungi sel-sel paru-paru yang berada dalam kontak konstan dengan sel darah putih dan oksigen dan membantu melawan penyakit. Manfaat lain yang penting dari vitamin E adalah membantu mengurangi kolesterol dan risiko terkena kanker. Vitamin E melindungi sel dan DNA dari kerusakan yang dapat berubah menjadi kanker. Menghambat pertumbuhan tumor sekaligus meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan mencegah zat prakanker berubah menjadi karsinogen. Studi dengan tikus menunjukkan bahwa Vitamin E yang dioleskan pada kulit dapat membantu mencegah kanker kulit akibat paparan radiasi ultraviolet.

Menjaga kesehatan jantung
Vitamin E melindungi dinding arteri dan mencegah terjadinya oksidasi kolesterol jahat atau yang biasa dikenal dengan LDL (low-density lipoprotein). Oksidasi kolesterol LDL merupakan sebuah sinyal awal yang menandai adanya penyumbatan arteri.

Menjaga kesuburan pria dan wanita
Vitamin E mampu meningkatkan kesuburan pria dan wanita, serta menjaga kesehatan dinding rahim dan plasenta untuk mencegah keguguran pada saat hamil nanti. Vitamin E sangat penting bagi sistem reproduksi pria dan wanita. Bagi wanita, vitamin E menjaga sistem endokrin dan produksi hormon-hormon yang baik. Bagi pria, vitamin E mendukung produksi sperma dan hormon-hormon seks serta mencegah kerusakan DNA sperma. Sebuah riset menunjukkan bahwa kerusakan yang ekstensif pada DNA sperma dapat menyebabkan infertilitas. Kerusakan DNA tersebut terutama disebabkan oleh radikal bebas. Vitamin E sebagai antioksidan dapat mencegah kerusakan DNA sperma.

Manfaat Vitamin D

Vitamin D termasuk jenis vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A dan vitamin E. Vitamin yang dikenal dengan nama Kalsiferol ini berperan dalam pembentukan tulang dan gigi bersama dengan kalsium. Vitamin D merupakan satu-satunya jenis vitamin yang diproduksi di dalam tubuh. Tak perlu vitamin khusus asalkan mendapat cukup banyak paparan sinar matahari, karena sinar matahari pagi dapat mengubah pro vitamin D menjadi vitamin D. Mengapa harus sinar matahari di bawah jam 10? Kita tahu bahwa lapisan ozon yang melindungi bumi dari mulai menipis sehingga sinar ultraviolet yang berbahaya bagi kulit kita semakin tidak tersaring.



Berikut manfaat mengkonsumsi vitamin d:

Berperan penting dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang
Vitamin D berkolaborasi dengan vitamin lain seperti vitamin C untuk dapat membantu pembentukan tulang. Namun fungsi khusus dari vitamin D adalah untuk membantu pengerasan tulang dengan cara mengatur untuk kalsium dan fosfor pada tubuh agar ada di dalam darah yang kemudian diendapkan pada proses pengerasan tulang. Salah satu cara pengerasan tulang ini adalah pada tulang kalsitriol dan hormon paratiroid merangsang pelepasan kalsium dari permukaan tulang masuk ke dalam darah.

Membantu menjaga kesehatan kulit
Asupan makanan vitamin D yang alami bisa anda konsumsi yaitu dari ikan-ikan, telur, atau margarin. Karena manfaatnya untuk kulit tentu akan membuat kulit lebih sehat. Terlebih untuk vitamin D2 dan D3 dapat mencegah gangguan kulit seperti psoriasis. Dapat juga memperbaiki kerusakan kulit, mencegah infeksi luka dalam kulit dan meremajakan kulit. Biasanya digunakan dalam produk perawatan kecantikan.

Mengurangi risiko terkena kanker
Vitamin D dapat menghambat penggandaan sel kanker. Semakin banyak dan tinggi vitamin D dalam darah yaitu sekitar 25-hidroksi vitamin D maka semakin rendah terjadinya kanker kolon. Mengkonsumsi vitamin D dapat membantu anda terhindar dari penyakit kanker seperti kanker kolon,payudara dan kanker prostat.

Meningkatkan daya tahan tubuh
Di dalam Vitamin D ini terdapat molekul yang aktif yaitu kalsitriol yang merupakan pemeran utama dalam metabolisme absorpsi kalsium ke dalam tulang, fungsi otot, sekaligus sebagai immunomodulator yang berpengaruh terhadap sistem kekebalan untuk melawan beberapa penyakit.

Membantu mengobati osteomalacia
Osteomalacia adalah penyakit yang dapat ditemui pada jaringan tulang manusia, yang disebabkan karena proses pembentukan lapisan mineral tidak terjadi sebagaimana mestinya. Dalam hal ini, tulang baru terbentuk tanpa adanya lapisan mineral yang mendukung sehingga menyebabkan tulang tersebut menjadi lunak. Tulang yang lunak akan mudah retak dan patah. Satu-satunya cara untuk mengobati penyakit ini adalah dengan mengkonsumsi suplemen vitamin D dan mendapatkan sinar matahari yang cukup.




Wednesday, January 21, 2015

Manfaat Vitamin C

Vitamin C merupakan salah satu jenis vitamin yang larut dalam air. Vitamin ini berperan sangat penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menangkal radikal bebas. Istilah vitamin C sering merujuk pada senyawa asam askorbat yang merupakan bentuk paling umum.



Berikut manfaat mengkonsumsi vitamin c:

Meningkatkan daya tahan tubuh
Dosis yang sehat Vitamin C akan melindungi tubuh kita dari infeksi, serta menjaga kesehatan tulang dan gigi. Hal ini juga akan meningkatkan kemampuan tubuh kita untuk memperbaiki luka, serta kebal dari bakteri, virus dan infeksi. Vitamin C juga diperlukan untuk kolagen, protein struktural utama yang ditemukan dalam jaringan ikat. Vitamin C yang diminum akan membantu untuk menyembuhkan luka lebih cepat dan lebih baik. Vitamin C bisa mengurangi keparahan gejala demam karena flu biasa, termasuk peradangan, hidung meler dan sakit kepala. Vitamin C juga mengontrol alergi yang bisa menyebabkan demam. Hal ini akan mengurangi kadar histamin, dan seringkali dapat mempercepat menghilangkan demam.

Antioksidan dalam mengurangi risiko terkena kanker
Vitamin C juga berperan sebagai antioksidan. Antioksidan adalah nutrisi yang mempunyai fungsi untuk menghalangi beberapa kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, yang dihasilkan tubuh ketika melakukan proses merubah makanan menjadi energi. Antioksidan juga mengurangi kerusakan tubuh yang disebabkan oleh zat beracun dan polusi. Sifat antioksidan vitamin C akan melindungi sel kita dari kerusakan dan mutasi DNA, sehingga melindungi kita dari kanker. Vitamin C juga membantu regenerasi vitamin E yang merupakan antioksidan lain yang kuat. Vitamin C tidak secara langsung menyerang kanker yang telah terjadi, tetapi menjaga sistem kekebalan tubuh untuk berperang melawan kanker.

Membantu pertumbuhan
Vitamin C diperlukan tubuh untuk pertumbuhan dan memperbaiki jaringan seluruh bagian tubuh. Vitamin C digunakan untuk membentuk collagen, protein untuk pembentukan kulit,tendon, ligamen dan pembuluh darah. Selain itu juga digunakan untuk proses penyembuhan luka, dan perbaikkanserta memelihara tulang dan gigi.

Mencegah penuaan dini
Vitamin C juga merupakan antioksidan yang sangat efektif untuk melawan radikal bebas. Bahkan dalam jumlah kecil, vitamin C dapat melindungi molekul penting, seperti protein, lipid (lemak), karbohidrat, dan asam nukleat (DNA dan RNA) dari kerusakan yang diakibatkan radikal bebas, racun, ataupun polusi. Radikal bebas adalah salah satu faktor penyebab penuaan dini.

Membantu menurunkan berat badan
Vitamin C telah terbukti menjadi faktor penting terjadinya biosintesis molekul kecil seperti protein yang disebut carnitine. Carnitine berperan mengarahkan molekul lemak ke sel-sel jaringan di mana pembakaran lemak terjadi. Kurangnya molekul lemak selama proses metabolisme dapat menyebabkan penurunan energi dan kelelahan. Oleh karena itu, jika kadar carnitine dalam tubuh menurun maka akan terjadi penimbunan lemak.

Menjaga kesehatan jantung
Vitamin C dapat menghilangkan aterosklerosis yang berada di dalam jantung. Aterosklerosis adalah suatu keadaan dimana arteri jantung menebal dan dapat meningkatkan terjadinya serangan jantung sebab darah menjadi tidak lancar.

Mencegah diabetes
Vitamin C mampu untuk menurunkan kadar gula yang terdapat dalam tubuh dan dapat mencegah efek buruk dari diabetes pada penderitanya.



Manfaat Vitamin B Kompleks

Vitamin B Kompleks adalah satu kelompok vitamin B, yang semuanya memiliki keistimewaan manfaat masing-masin. Vitamin B kompleks ini terdiri dari : Vitamin B1 (thiamine), Vitamin B2 (riboflavin), Vitamin B3 (niacin), Vitamin B5 (pantothenic acid/asam pantotenat), Vitamin B6 (pyridoxamine), vitamin B7 (biotin), vitamin B8 (inositol), Vitamin B9 (folic acid/asam folat), vitamin B10 (para-aminobenzoic acid), vitamin B12 (cobalamins). Vitamin B Kompleks semuanya diperlukan untuk fungsi hampir semua proses dalam tubuh. Sebagian besar vitamin B kompleks bersifat larut dalam air. Kelebihan mengkonsumsi vitamin B, maka sisanya akan deskresikan melalui urin. Ia juga termasuk vitamin esensial, yang artinya tubuh tidak dapat menyimpan dan memproduksinya sendiri. Jadi kesimpulannya, Vitamin B harus didapatkan oleh tubuh setiap hari. Kecuali Vitamin B12, yang tidak memiliki sifat seperti anggota yang lain seperti diatas.




Vitamin B1 (Tiamin)
Vitamin B1 membantu memecah karbohidrat menjadi gula. Vitamin B1 banyak ditemukan dalam sereal gandum, ragi, biji-bijian dan kacang-kacangan serta daging. Kekurangan vitamin B1 menyebabkan beri-beri, penyakit yang mempengaruhi fungsi jantung, sistem pencernaan, dan sistem saraf. Beri-beri ditemukan pada pasien yang kekurangan gizi, dan juga pada mereka yang kecanduan minum minuman beralkohol. Rekomendasi dosis harian vitamin B1 (tiamin) yang sebaiknya dipenuhi adalah 1,1 miligram untuk wanita berusia 18 tahun ke atas, 1,4 mg bagi mereka yang sedang hamil, dan 1,5 mg saat menyusui. Sedangkan anjuran dosis harian vitamin B1 pada pria berusia 14 tahun ke atas adalah 1,2 mg per hari (menurut National Institutes of Health).

Vitamin B2 (Riboflavin)
Vitamin B2 juga dikenal dengan nama riboflavin. Riboflavin membantu tubuh dalam memecah dan menggunakan karbohidrat, lemak dan protein dalam makanan. Vitamin ini juga berfungsi untuk menjaga kulit, lapisan usus, dan sel-sel darah agar tetap sehat. Riboflavin dipercaya dapat meningkatkan energi, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengobati jerawat, kram otot dan sindrom carpal tunnel. Selain itu, riboflavin juga berpotensi membantu mencegah sakit kepala, migrain, dan katarak. Konsumsi harian Vitamin B2 yang direkomendasikan adalah 1,3 miligram (mg) per hari untuk pria, dan 1,1 mg sehari untuk wanita. Ibu hamil membutuhkan lebih banyak, yakni 1,4 mg, dan untuk ibu menyusui adalah 1,6 mg setiap hari. Vitamin B2 bisa didapatkan dari sumber alami seperti kacang-kacangan, sayuran hijau, daging dan produk susu.

Vitamin B3 (Niasin)
Vitamin B3 juga dikenal dengan niasin. Vitamin ini dibutuhkan untuk memecah makanan menjadi energi. Kekurangan niasin dapat menyebabkan gangguan yang dikenal sebagai pellagra (sebuah penyakit kekurangan vitamin). Gejala-gejala pellagra biasanya meliputi diare, radang selaput lendir, serta demensia. Salah satu manfaat dari vitamin B3 adalah dapat membantu mengontrol kadar kolesterol tinggi. Wanita berusia 14 tahun ke atas membutuhkan sekitar 14 mg setiap hari, sedangkan pada laki-laki sebanyak 16 mg. Legum dan kacang-kacangan adalah sumber yang baik dari vitamin ini selain susu, ikan, dan daging tanpa lemak.

Vitamin B5 (Asam Pantotenat)
Vitamin B5 sangat dibutuhkan oleh banyak reaksi kimia yang terjadi di sel tubuh manusia setiap hari, termasuk memecah karbohidrat dan lemak menjadi energi. Vitamin B5 juga dibutuhkan tubuh untuk memproduksi hormon dan untuk pertumbuhan. Menurut Dewan Pangan dan Gizi dari Institut of Medicine, jumlah asupan harian vitamin B5 yang diperlukan adalah 5 mg setiap hari bagi orang berusia 14 tahun ke atas. Vitamin B5 bisa ditemukan di sayuran yang termasuk dalam keluarga kubis seperti brokoli dan kale, serta alpukat. Selain itu, sereal gandum, kentang, dan susu juga merupakan sumber yang baik dari vitamin ini.

Vitamin B6 (Piridoksin)
Vitamin yang larut dalam air ini termasuk golongan vitamin B kompleks. Vitamin B6 adalah vitamin yang penting karena terlibat dengan lebih dari 100 reaksi enzim dalam tubuh. Vitamin ini dapat membantu tubuh memetabolisme asam amino yang berasal dari makanan dan membentuk sel-sel darah merah baru. Berdasarkan oleh sebuah penelitian klinis, Vitamin B6 berpotensi menurunkan risiko penyakit jantung danstroke. Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan anemia, ruam, depresi, dan kebingungan. Adapun jumlah asupan harian vitamin B6 yang direkomendasikan adalah 1,3 mg untuk orang dewasa hingga 50 tahun ke atas. Remaja dan wanita hamil atau menyusui membutuhkan vitamin B6 sekitar 2 mg setiap harinya. Sumber makanan vitamin B6 adalah kentang, buah-buahan(kecuali jeruk), unggas, ikan, dan daging.

Vitamin B7 (Biotin)
Vitamin B7 juga dikenal dengan nama Biotin atau vitamin H. Vitamin ini berperan besar terhadap reaksi biokimia dalam tubuh seperti metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein, yakni pemecahan senyawa kompleks menjadi molekul-molekul sederhana yang kemudian disertai dengan pelepasan energi. Biotin dapat membantu menurunkan kadar gula darah serta memperkuat kuku dan rambut. Kekurangan vitamin B7 dapat menimbulkan berbagai gangguan fisiologis dan masalah kesehatan lainnya seperti dermatitis, anemia, kerontokan rambut, dan depresi. Menurut RDA, asupan harian biotin adalah 30 hingga 100 mikrogram. Jumlah ini bisa ditingkatkan sampai 2500 mikrogram perhari untuk mengatasi masalah kuku dan rambut yang rusak, serta juga dimanfaatkan untuk menurunkan kadar gula darah. Sumber vitamin B7 adalah daging, pisang, dan kuning telur. Selain itu, biotin juga bisa didapatkan dari gandum, ragi, dan kacang-kacangan.

Vitamin B9 (Asam Folat)
Vitamin B9 atau asam folat berperan dalam mencegah terjadinya cacat lahir tabung saraf (otak dan tulang belakang) pada bayi dan meningkatkan pertumbuhan yang sehat. Menurut National Institutes of Health, orang dewasa membutuhkan setidaknya 400 mikrogram (mcg) vitamin B9 setiap harinya. Sedangkan asupan harian vitamin B9 yang dianjurkan pada ibu menyusui dan wanita hamil masing-masing adalah 500 mcg dan 600 mcg. Sumber asam folat bisa ditemukan di sayuran berdaun hijau gelap dan asparagus. Selain itu, jeruk, kacang-kacangan, dan biji-bijian juga kaya akan folat. Memang terdapat penelitian yang sudah memberikan informasi tentang manfaat asam folat bagi pria. Asam folat dibutuhkan untuk pembentukan sel, sintesis DNA dan meningkatkan kualitas sperma yang dapat memperbesar peluang kehamilan. Jumlah asam folat di dalam cairan semen, menentukan kualitas sperma. Terdapat juga suatu penelitian yang sementara memberikan hasil bahwa rendahnya kadar asam folat pada pria berpengaruh terhadap kestabilan DNA. Meskipun penelitian tersebut masih berjalan, namun sudah terlihat adanya keterkaitan antara konsumsi asam folat dengan kualitas sperma. Sedangkan manfaat asam folat bagi wanita lebih kepada persiapan kehamilan saja. Menurut The Center for Disease Control(CDC), wanita yang berencana untuk hamil dianjurkan mengkonsumsi vitamin B dalam jumlah cukup dan asam folat sebanyak 400 mikrogram/hari agar dapat mengurangi risiko gangguan perkembangan otak embrio.

Vitamin B12 (Kobalamin)
Vitamin B12 merupakan pusat untuk membentuk sel-sel darah merah dan menjaga kesehatan sel saraf dalam tubuh. Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan anemia. Selain itu, kekurangan vitamin B12 juga merusak sistem saraf, menyebabkan depresi, kebingungan, dan demensia. Gejala kekurangan vitamin B12 bisa berupa kelemahan, kelelahan, sembelit, penurunan berat badan, dan kehilangan nafsu makan. Asupan harian vitamin B12 yang dianjurkan pada orang dewasa adalah 2,4 mikrogram (mcg). Sedangkan pada remaja dan wanita hamilatau menyusui adalah 2,6 hingga 2,8 mcg setiap harinya. Vitamin B12 tidak ditemukan pada sumber-sumber yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Untuk alasan ini, para vegetarian mungkin kesulitan mencukupi kebutuhan vitamin B12 setiap harinya karena sumber alami vitamin B12 hanya ditemukan pada produk hewani seperti susu, ikan, daging, hati sapi, dan kerang. Maka dari itu, untuk memenuhi kebutuhan vitamin B12, para vegetarian dianjurkan untuk mengkonsumsi suplemen B.



Berikut manfaat mengkonsumsi vitamin B kompleks:

Sebagai sumber energi
Vitamin B1 diperlukan oleh tubuh untuk membantu mengubah karbohidrat dari makanan kita menjadi glukosa. Vitamin B diperlukan pada tingkat sel untuk mengubah glukosa menjadi energi. Untuk manfaat ini dibutuhkan: Vitamin B2 , Vitamin B3 , Vitamin B5 , Vitamin B6 , dan B7 . Kekurangan Vitamin B ini dapat menyebabkan penurunan produksi energi, yang menyebabkan lesu dan mudah kelelahan.

Mengatur sistem saraf
Vitamin B juga sangat penting untuk kesehatan fungsi sistem saraf. Vitamin B5 diperlukan agar kelenjar adrenal bekerja dengan baik untuk memproduksi beberapa hormon dan zat pengatur saraf. Vitamin B1, vitamin B6 dan vitamin B12 sangat penting untuk mengatur seluruh saraf agar bekerja dengan benar. Termasuk fungsi syaraf pada sistem otak kita.
Vitamin B6, yang juga dikenal dengan pyroxidine, yang membantu tubuh dalam membuat hormon-hormon tertentu, serta senyawa kimia khusus dalam otak yang disebut dengan neurotransmitter. Vitamin ini juga membantu memproduksi sel darah merah, yang akan membantu mencegah anemia. Vitamin B9 atau yang kita kenal dengan asam folat, yaitu dikenal sangat penting bagi ibu hamil untuk mencegah cacat tabung saraf pada janin selama pertumbuhan didalam kandungan.

Berperan penting dalam reproduksi sel
Vitamin B sangat penting untuk RNA, DNA dan reproduksi sel tubuh. Kulit, Rambut dan Kuku yang terus tumbuh dan memperbarui diri ini membutuhkan vitamin B. Untuk manfaat ini, sebagian besar vitamin B kompleks diperlukan, yaitu Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B3, Vitamin B5, Vitamin B9, Vitamin B12, B7 dan Kolin. Kekurangan salah satu dapat menyebabkan kulit kering, kulit kusam, dermatitis, keriput, mudah berjerawat, ruam, rambut rontok dan kuku pecah.

Mencegah pengerasan pembuluh darah
Vitamin B3 atau niasin, telah terbukti membantu menurunkan kadar kolesterol “jahat ” atau LDL , namun meningkatkan kadar kolesterol “baik ” atau HDL . Dengan demikian akan membantu mencegah pengerasan pembuluh darah atau asteroklirosis. Hal ini pada akhirnya akan mencegah penyakit peringkat utama penyebab kematian terbanyak, yaitu jantung, darah tinggi dan stroke.

Meningkatkan daya ingat
Homosistein adalah senyawa asam amino yang merupakan racun bagi sel-sel saraf, sehingga Vitamin B kompleks ini akan menjadi pelindung disekitar saraf otak agar tidak mendapatkan ancaman sedikitpun dari homosistein sehingga daya ingat dan kosentrasi bisa tetap terjaga.

Membantu fungsi pencernaan
Vitamin B Kompleks sangat penting untuk menjaga pencernaan yang benar. Yaitu yang membantu produksi HCl (asam klorida ), untuk membantu pemecahan lemak, protein dan karbohidrat. Terutama yang digunakan untuk membantu fungsi pencernaan adalah vitamin B1, vitamin B2, Vitamin B3 dan Vitamin B6. Kekurangan dalam salah satu dapat menyebabkan pencernaan terganggu, akibatnya tubuh juga akan kekurangan nutrisi penting.



Perhatian
Walaupun vitamin ini larut air, namun Kelebihan mengkonsumsi vitamin B kompleks juga dapat menyebabkan efek samping negatif. Efek samping ini termasuk asam urat, gula darah tinggi dan masalah kulit. Selain itu, dosis yang tak terkontrol dapat menyebabkan komplikasi jantung dan hati.
Kelebihan vitamin B3 atau niasin dapat menyebabkan masalah penglihatan, mual, muntah dan memperparah sakit maag. Jika Anda sedang menjalankan kemoterapi, dkelebihan B9 atau asam folat dapat mengganggu obat-obatan yang Anda minum. Kelebihan niacin ini juga dapat menimbulkan efek samping masalah hati.

Tuesday, January 20, 2015

Manfaat Vitamin A



Vitamin A merupakan salah jenis vitamin yang larut dalam lemak. Meski istilah vitamin A sering merujuk pada senyawa retinol, namun kelompok ini terdiri dari beberapa senyawa lain, yaitu retinol, retinil palmitat, dan retinil asetat. Rumus kimia untuk Vitamin A adalah C20H30O.

Vitamin A atau dikenal juga dengan nama Retinol merupakan vitamin yang sangat diperlukan tubuh. Selama ini, kebanyakan dari kita hanya mengenal vitamin A sebagai vitamin yang berfungsi menjaga kesehatan mata. Namun sebenarnya, fungsi dari vitamin ini sangatlah banyak.


Retinol adalah bentuk hewan vitamin A yang disimpan dalam hati setelah penyerapan dan digunakan oleh tubuh ketika dibutuhkan. Dengan menelan tertentu buah-buahan, sayuran, biji-bijian dan suplemen, Anda dapat memastikan asupan vitamin A Anda terpenuhi. Rata-rata orang harus mengkonsumsi setidaknya 900 mikrogram vitamin A per hari, dan tidak lebih dari 3.000 mikrogram.





Berikut manfaat mengkonsumsi vitamin A:



Meningkatkan daya tahan tubuh
Sistem kekebalan Tubuh berperan dalam perlawanan terhadap protein tubuh dan molekul jahat dan Vitamin A ini akan meningkatkan aktivitas kerja dari sel darah putih dan antibodi di dalam tubuh sehingga tubuh menjadi lebih resisten terhadap senyawa toksin maupun terhadap serangan mikroorganisme parasit, seperti bakteri patogen dan virus sehinga Vitamin A akan melindungi tubuh dari infeksi organisme asing, seperti bakteri patogen dan Mekanisme pertahanan ini termasuk ke dalam sistem imun eksternal, karena sistem imun ini berasal dari luar tubuh.

Menjaga kesehatan mata
Vitamin A memiliki peran penting dalam kesehatan indera penglihatan manusia. Vitamin ini membantu menyalurkan objek yang diterima oleh retina mata ke otak sebagai sebuah gambar. kareana didalam Vitamin A ini terdapat Senyawa retinol dan senyawa inilah berperan penting dalam menjaga kesehatan mata kita.

Mencegah penuaan dini
Retinol mampu meresap ke dalam kulit untuk memperbaiki sel-sel kulit dan menyamarkan kerutan serta garis-garis halus. Maksimalkan dengan rajin minum air putih dan rutin menggunakan tabir surya.


Manfaat Ajaib Kentut / Fart



Jangan meremehkan kentut. Lihat saja, studi baru mengungkapkan bau kentut atau flatulansi punya rahasia kesehatan dan dapat membantu mencegah kanker, stroke, serangan jantung, dan demensia.

Studi dalam jurnal Medicinal Chemistry Communications, yang dikutip Daily Mail, Kamis (10/7), menunjukkan hidrogen sulfida, adalah salah satu gas berbau yang dihasilkan oleh bakteri ketika menghancurkan makanan di perut. Dalam dosis besar, gas itu dapat menjadi racun. Namun, untuk jumlah yang sangat sedikit, dapat membantu melindungi sel dan melawan penyakit, menurut para ahli di Exeter University.

Ketika sel menjadi stres karena penyakit, sel-sel tersebut mencoba mengambil enzim untuk menghasilkan hidrogen sulfida. Zat tersebut membantu memelihara mitokondria–penghasil energi di dalam pembuluh darah dan meregulasi peradangan. Dan, tanpa mitokondria, sel akan mati.

Kini, peneliti telah membuat senyawa baru yang dinamai AP39 untuk membantu tubuh menghasilkan sejumlah hidrogen sulfida. Mereka yakin ini dapat membantu mencegah atau memperbaiki mitokondria dari kerusakan, yang merupakan strategi kunci dalam mengobati penyakit seperti stroke, gagal jantung, diabetes, demensia, dan penuaan.

Profesor Matt Whiteman dari University of Exeter mengatakan,”Sel darah putih menjadi stres karena penyakit, kemudian mencari enzim untuk memproduksi hidrogen sulfida. Ini dapat menjaga mitokondria agar tidak mati dan membuat sel tetap hidup. Jika ini tidak terjadi, maka sel akan mati dan kehilangan kemampuan untuk meregulasi dan mengontrol peradangan.”

Lebih jauh lagi, “Kami telah memanfaatkan proses alami ini dengan membuat senyawa bernama AP39 yang secara lambat dapat mengantarkan jumlah kecil zat ini ke mitokondria. Temuan kami mengindikasikan jika sel yang stres diberi AP39, maka mitokondria akan terlindungi dan sel akan tetap hidup.”

Sebelum dapat diujikan ke manusia, peneliti telah menguji berbagai penyakit untuk melihat keefektifan AP39 ini. Temuan awal menunjukkan, AP39 dapat membantu meningkatkan ketahanan mitokondria sebanyak 80 persen pada penyakit, seperti kardiovaskular.

Dr Mark Wood menambahkan, “Meskipun hidrogen sulfida diketahui sebagai bau busuk, seperti telur busuk dan kentut, secara alami gas ini diproduksi oleh tubuh dan nyatanya dapat melawan penyakit dengan implikasi yang signifikan pada perawatan berbagai penyakit di masa depan.”


Monday, January 19, 2015

Manfaat dan Kandungan Kapulaga / Cardamom / Amomum compactum

Berikut manfaat mengkonsumsi kapulaga:



Meningkatkan gairah seksual
Kapulaga telah lama dipercaya memiliki sifat afrodisiak dan mempunyai kemampuan untuk menyembuhkan impotensi dan ejakulasi dini.

Menjaga kesehatan ginjal
Kapulaga juga memiliki sifat diuretik dan sangat penting untuk menjaga kesehatan ginjal. Kapulaga juga bermanfaat mengatasi penyakit lain dari saluran kemih seperti nefritis dan sistitis.

Menjaga kesehatan tulang
Kapulaga mengandung dua zat penting yang diperlukan untuk kesehatan tulang, mangan dan vitamin C. Hal ini penting terutama penting bagi wanita pasca menopause untuk membantu mencegah osteoporosis.

Meningkatkan srkulasi darah
Kapulaga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi darah sehingga sangat baik untuk penderita hipertensi. Kapulaga juga dapat mencegah pembekuan darah dengan menghentikan agregasi platelet.



Berikut kandungan gisi dalam 100 gram kapulaga:

Energi 1301 kj = 311 kkal
Lemak 6,7 g
Lemak Jenuh 0,68 g
Lemak tak Jenuh Ganda 0,43 g
Lemak tak Jenuh Tunggal 0,87 g
Kolesterol 0 mg
Protein 10,76 g
Karbohidrat 68,47 g
Serat 28 g
Sodium 18 mg
Kalium 1119 mg


Manfaat dan Kandungan Kemiri / Candle nut / Aleurites moluccana

Berikut manfaat mengkonsumsi kemiri:



Manfaat kemiri erat hubungan nya dengan rambut, untuk keterangan lebih lanjut lihat manfaat masing2 kandungan yang ada dalam kemiri.



Berikut kandungan gisi dalam 100 gram kemiri:

Energi 636 kkal
Protein 19 gr
Lemak 63 gr
Karbohidrat 8 gr
Kalsium 80 mg
Fosfor 200 mg
Zat Besi 2 mg
Vitamin A 0 IU
Vitamin B1 0,06 mg
Vitamin C 0 mg

Friday, January 16, 2015

Manfaat dan Kandungan Jahe / Ginger / Zingiber officinale

Berikut manfaat mengkonsumsi jahe:





Memperlancar aliran darah
Kandungan gingerol terdapat dalam jahe juga memiliki efek yang bersifat antikoagulan yang mampu untuk mencegah terjadinya penggumpalan darah. Kandungan pada jahe dapat merangsang pelepasan hormon adrenalin yang pada akhirnya dapat memperlancar aliran peredaran darah.



Mengurangi risiko terkena kanker
Jahe memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Antioksidan dalam jahe sangat efektif untuk mencegah serangan kanker ke tubuh anda.





Berikut kandungan gisi dalam 100 gram jahe:

NutrisiSatuanPer
100 g
1 Sendok Teh
2g
Proximates
Waterg78.891.58
Energykcal802
Proteing1.820.04
Total lipid (fat)g0.750.02
Carbohydrate, by differenceg17.770.36
Fiber, total dietaryg2.00.0
Sugars, totalg1.700.03
Minerals
Calcium, Camg160
Iron, Femg0.600.01
Magnesium, Mgmg431
Phosphorus, Pmg341
Potassium, Kmg4158
Sodium, Namg130
Zinc, Znmg0.340.01
Vitamins
Vitamin C, total ascorbic acidmg5.00.1
Thiaminmg0.0250.000
Riboflavinmg0.0340.001
Niacinmg0.7500.015
Vitamin B-6mg0.1600.003
Folate, DFEµg110
Vitamin B-12µg0.000.00
Vitamin A, RAEµg00
Vitamin A, IUIU00
Vitamin E (alpha-tocopherol)mg0.260.01
Vitamin D (D2 + D3)µg0.00.0
Vitamin DIU00
Vitamin K (phylloquinone)µg0.10.0
Lipids
Fatty acids, total saturatedg0.2030.004
Fatty acids, total monounsaturatedg0.1540.003
Fatty acids, total polyunsaturatedg0.1540.003
Cholesterolmg00
Other
Caffeinemg00