Berikut manfaat mengkonsumsi sawi hijau:
Mengurangi risiko terkena kanker
Sayuran ini memiliki senyawa yang mengandung sulfur yang dikenal sebagai glucosinolates, yang telah dipelajari memiliki kemampuan untuk menghambat proses kanker pada tahap perkembangan yang berbeda untuk kanker paru-paru, kolorektal, payudara, dan prostat. Studi awal baru telah menemukan bahwa glucosinolates mungkin juga efektif terhadap melanoma, kanker kerongkongan, dan kanker pankreas. Sawi hijau dan sayuran hijau lain yang mengandung klorofil dalam jumlah yang tinggi, dan telah terbukti efektif memblokir efek karsinogenik amina heterosiklik, yang dihasilkan saat memanggang makanan.
Menjaga kesehatan tulang
Asupan rendah vitamin K telah dikaitkan dengan resiko yang lebih tinggi karena patah tulang. mengkonsumsi vitamin K adalah hal penting untuk kesehatan yang baik, karena bertindak sebagai pengubah protein matriks tulang, meningkatkan penyerapan kalsium dan dapat mengurangi ekskresi kalsium.
Mengatasi diabetes
Sawi hijau juga mengandung manfaat antioksidan yang dikenal sebagai alpha-lipoic acid, yang telah terbukti membuat kadar glukosa yang lebih rendah, meningkatkan sensitivitas insulin dan mencegah oksidatif stres yang disebabkan perubahan pada pasien dengan diabetes. Studi asam alpha-lipoic juga menunjukkan penurunan neuropati perifer dan atau neuropati otonom di diabetes. Dari catatan, kebanyakan studi telah menggunakan asam alpha-lipoic intravena dan tidak yakin apakah suplementasi lisan akan menimbulkan manfaat yang sama.
Berikut kandungan gisi dalam 100 gram sawi:
Informasi Gizi | per 100 gram (g) |
Energi | 126 kj 30 kkal |
Lemak | 0,42 g |
Lemak Jenuh | 0,055 g |
Lemak tak Jenuh Ganda | 0,201 g |
Lemak tak Jenuh Tunggal | 0,03 g |
Kolesterol | 0 mg |
Protein | 2,45 g |
Karbohidrat | 5,69 g |
Serat | 3,6 g |
Gula | 0,46 g |
Sodium | 20 mg |
Kalium | 169 mg |
No comments :
Post a Comment