Buah kiwi, buah yang tampak seram di luar tetapi cantik di dalam dengan berbagai manfaat antara lain:
Membantu menjaga kesehantan jantung dan mencegah kanker
Buah kiwi jenis Gold mengandung vitamin E lebih banyak dibanding buah lainnya. Kandungannya mencapai 1,49 miligram per 100 gram. Sedangkan kiwi jenis Green, memiliki kandungan vitamin E sedikit lebih rendah, yakni 1,46 miligram per 100 gram. Fiastuti menyatakan kerusakan sel tubuh manusia terjadi karena proses oksidasi oleh polusi, asap rokok, dan metabolisme tubuh. Akibat oksidasi tersebut di antaranya terjadi penuaan, penyakit jantung, dan kanker. kombinasi unik dari antioksidan dalam buah Kiwi membantu melindungi DNA sel dari kerusakan oksidatif yang membantu mencegah kanker. vitamin E ini bagi tubuh kita melindungi sel lemak dari kerusakan oksidatif. Lemak yang rusak itu bakal menyangkut di dinding pembuluh darah. Lambat laun penumpukan lemak yang menyangkut itu akan menyumbat pembuluh darah, sehingga terjadilah serangan stroke atau bila sumbatan itu terjadi di pembuluh jantung, terjadilah serangan jantung. Kandungan mineral kalium dalam kiwi berperan sebagai penurun tekanan darah tinggi. Sedangkan mineral magnesium dalam kiwi mampu mencegah serangan jantung dan menjaga kesehatan jantung. Kiwi juga dapat membantu mengurangi risiko penggumpalan darah yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular. Mengontrol kolesterol dan kadar gula dalam darah serta mencegah hipertensi.
Membantu mengatasi impotensi ringan
Kiwi merupakan sumber asam amino arginin dan glutamat. Arginin merupakan asam amino yang bersifat vasodilator (penurun tekanan darah) dan membantu meningkatkan aliran darah. Sebagai vasodilator, arginin juga digunakan untuk mengobati gejala impotensi ringan. Kiwi juga mengandung mineral essensial, seperti kalium, kalsium, magnesium, seng, tembaga, mangan, dan fosfor. Kandungan mineral kalium dalam kiwi bisa mencapai 5.4 mg/kalori. Kalium ini berfungsi menjaga fungsi gerak reflek sistem saraf dan menjaga fungsi otot.
Menyehatkan mata
Degenerasi makula adalah penyebab utama kehilangan penglihatan pada orang dewasa yang lebih tua. Sebuah studi di lebih dari 110.000 pria dan wanita menunjukkan bahwa makan 3 porsi buah atau lebih per hari mengalami penurunan degenerasi makula sebesar 36%. Hal ini diduga terkait dengan tingkat tinggi kiwi yang lutein dan zeaxanthin, keduanya merupakan bahan kimia alami yang ditemukan di mata manusia. Meskipun kedua buah-buahan dan sayuran yang diteliti, efek yang sama ini tidak ditampilkan untuk sayuran. Kiwi mengandung Lutein dan Beta Karoten. Manfaat dari lutein dan beta karoten (vitamin A) adalah menjaga kesehatan mata. Dengan mengkonsumsi kiwi, maka fungsi penglihatan akan dapat terpelihara dengan baik, terutama mencegah kebutaan akibat usia tua. Kandungan lutein-nya lebih mudah diserap tubuh daripada sayuran.
Membantu mengatasi sembelit
Actinidin dalam buah kiwi hijau berperan untuk memecah protein dan kandungan serat dalam kiwi sangat baik untuk melancarkan saluran pencernaa, jadi mengkonsumsi buah ini sangat baik untuk mencegah sembelit.
Menjaga keseimbangan PH dalam tubuh
Kiwi adalah termasuk dalam kategori 'paling basa' untuk buah-buahan, yang berarti ia memiliki pasokan yang kaya mineral untuk menggantikan kelebihan asam, kebanyakan orang mengkonsumsi buah kiwi. Beberapa manfaat dari tubuh asam/basa yang seimbang untuk: kulit muda, tidur lebih nyenyak, energi fisik berlimpah, mencegah pilek, mengurangi arthritis, dan mengurangi osteoporosis.
Berikut kandungan gisi dalam 100 gram buah kiwi:
Protein: 0.99 gram.
Vitamin A: 9 mcg.
Calcium: 26 mg.
Phosphorus, P: 40 mg.
Niacin: 0.500 mg.
Vitamin A: 175 iu.
Air: 83,05 gram.
Karbohidrat: 14.88 gram.
Kalori: 61 kcal.
Abu: 0.64 gram.
Lemak: 0.44 gram.
Magnesium: 30 mg.
Fiber: 3.4 gram.
Besi: 0.41 mg.
Retinol: 0 mcg.
Sodium: 5 mg.
Thiamin: 0.020 mg.
Kolesterol: 0 mcg.
Vitamin C: 75.0 mg.
Potassium, K: 332 mg.
Riboflavin: 0.050 mg.
Asam folat
Berikut kandungan gisi dalam buah kiwi menurut sumber lain:
Nilai nutrisi per 100 g (3.5 oz) | |
---|---|
Energi | 255 kJ (61 kcal) |
Karbohidrat | 14.66 g |
- Gula | 8.99 g |
- Serat pangan | 3.0 g |
Lemak | 0.52 g |
Protein | 1.14 g |
- lutein dam zeaxanthin | 122 μg |
Thiamine (Vit. B1) | 0.027 mg (2%) |
Riboflavin (Vit. B2) | 0.025 mg (2%) |
Niacin (Vit. B3) | 0.341 mg (2%) |
Vitamin B6 | 0.63 mg (48%) |
Folat (Vit. B9) | 25 μg (6%) |
Vitamin C | 92.7 mg (155%) |
Vitamin E | 1.5 mg (10%) |
Vitamin K | 40.3 μg (38%) |
Kalsium | 34 mg (3%) |
Besi | 0.31 mg (2%) |
Magnesium | 17 mg (5%) |
Fosfor | 34 mg (5%) |
Kalium | 312 mg (7%) |
Natrium | 3 mg (0%) |
Seng | 0.14 mg (1%) |
Manganese 0.098 mg |
No comments :
Post a Comment